gCLxcKKAJmbACaihfr7QajzX6AsZRlzTBM0AxvT0

Jurnal : Penyandian Short Message Service (SMS) Pada Telepon Selular Dengan Menggunakan Algoritma Gronsfeld

Post a Comment

Jurnal :Penyandian Short Message Service (SMS) Pada Telepon Selular Dengan Menggunakan Algoritma Gronsfeld
(Jurnal Teknik Informatika)

Algoritma Gronsfeld


ABSTRAK

Teknologi SMS juga tidak menjamin keamanan dan kerahasiaan pesan yang dikirim. Beberapa risiko juga merupakan ancaman bagi keamanan termasuk SMS spoofing, SMS snooping, dan SMS interception. SMS spoofing sendiri adalah sebuah pengiriman SMS di mana nomor pengirim yang tertera bukanlah nomor pengirim yang sebenarnya. SMS snooping lebih sering terjadi karena kesalahan pengguna telepon seluler dan SMS interception adalah pencurian data pesan SMS ketika masih dalam transmisi dari pengirim ke penerima. Untuk mengurangi resiko yang ditimbulkan dari kelemahan yang terdapat pada layanan SMS tersebut salah satu cara penanggulangannya adalah dengan menerapkan suatu algoritma kriptografi Algoritma Gronsfeld adalah satu cipher subsitusi sederhana polyalphabetic. Gaspar Schot adalah seorang kriptografer abad ke 17 di Jerman, yang belajar cipher ini selama perjalanan antara Mainz dan Frankfurt dengan menghitung Gronsfeld, maka terciptalah nama dari chiper tersebut yaitu Gronsfeld. System Gronsfeld menggunakan suatu kunci numerik yang biasanya cukup pendek misalnya 7341, kunci ini diulang secara priodik, sesuai dengan jumlah kata plaintext.

Kata Kunci : SMS, Kriptografi, Gronsfeld



1. Pendahuluan
1.1. Latar Belakang Masalah

Telepon selular juga menyediakan media komunikasi yang beragam dan salah satu diantaranya adalah media SMS (Short Message Service). SMS merupakan suatu layanan yang memungkinkan pengguna telepon selular untuk mengirimkan pesan singkat kepada pengguna telepon selular lainnya dengan cepat dan dengan biaya yang kecil (Rangga Wisnu Adi Permana, 2008). SMS bekerja pada sistem nirkabel. Sistem nirkabel yang paling populer di dunia adalah GSM (Global System for Mobile Communication).

SMS memiliki banyak sekali celah yang memungkinkan untuk terjadinya serangan pada pesan teks yang di kirim. Kelebihan dari SMS ini adalah ketika tujuan sedang sibuk, pesan tetap dapat di kirimkan dengan menyimpan pesan tersebut pada SMSC (Short Message Service Center) dan akan mengirimkan ketika tujuan sudah tidak sibuk. Namun, kelebihan ini juga menjadikan kelemahan pada SMS, dengan tersimpannya pesan pada SMSC, maka penyerang dapat mendapatkan pesan dengan melakukan penyusupan pada SMSC tersebut. Teknologi SMS juga tidak menjamin keamanan dan kerahasiaan pesan yang dikirim. Beberapa risiko juga merupakan ancaman bagi keamanan termasuk SMS spoofing, SMS snooping, dan SMS interception. SMS spoofing sendiri adalah sebuah pengiriman SMS di mana nomor pengirim yang tertera bukanlah nomor pengirim yang sebenarnya.



Untuk lebih lengkapnya anda bisa mendownload jurnal nya di link berikut :

DOWNLOAD JURNAL

Kata Kunci : Jurnal  Algoritma Gronsfeld , sistem informasi, Jurnal Teknik Informatika, Jurnal Skripsi, Jurnal, Contoh Jurnal, Skripsi Teknik Informatika, Contoh Skripsi Teknik Informatika ,Contoh Skripsi, Skripsi.

Related Posts

Post a Comment