gCLxcKKAJmbACaihfr7QajzX6AsZRlzTBM0AxvT0

Jurnal: E-Government Kependudukan Indonesia: Pengembangan Instrumen dan Evaluasi Website Kependudukan Indonesia

Post a Comment
Jurnal: E-Government Kependudukan Indonesia: Pengembangan Instrumen dan Evaluasi Website Kependudukan Indonesia

Abstrak 

Indonesia menduduki posisi ke-4 sebagai negara yang memiliki penduduk terbanyak di dunia. Oleh karena itu data statistik kependudukan sangatlah penting bagi pemerintah dan organisasi dalam merumuskan pembangunan dan bagi masyarakat dalam melakukan berbagai aktivitas. Selayaknya data statistik kependudukan mudah diakses, up-to-date dan disajikan dalam berbagai bentuk yang informatif misalnya melalui website. Dengan website masyarakat/organisasi dapat mengakses informasi dan melakukan transaksi data kependudukan seperti registrasi kelahiran, kematian, pernikahan/perceraian atau perpindahan penduduk. Seiring dengan penerapan e-government di Indonesia, paper ini mengevaluasi sejauh mana BPS sebagai lembaga penyedia data statistik termasuk statistik kependudukan memafaatkan ICT terutama website sebagai media pelayanan publik. Evaluasi dilakukan pada website milik BPS di tingkat pusat, provinsi dan kabupaten/kota dengan menggunakan instrumen kependudukan yang dikembangkan dan hasilnya dianalisis secara kuantitatif. Hasil evaluasi menunjukkan website hanya berfungsi sebagai penyedia informasi kependudukan yang bersifat statis, kurang informatif dan belum memiliki layanan online seperti transaksi data kependudukan sehingga masyarakat masih harus mendatangi kantor pemerintahan untuk mendapatkan layanan tersebut. Kondisi website BPS yang masih berada pada level web presence ini menunjukkan bahwa implementasi e-government Indonesia memerlukan penanganan yang serius seperti managemen database dan sistem yang lebih kompleks untuk mencapai level interaction dan transaction.

Kata kunci: e-government, indikator kependudukan, Indonesia, service online, web presence 

Pendahuluan 

Pada awal tahun 2012 Indonesia merupakan negara ke-4 dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia setelah China, India, dan USA, yang tersebar di 33 provinsi (Geohive 2012). Analisis dan data kependudukan merupakan faktor penting dalam pengambilan kebijakan baik kebijakan pemerintahan maupun organisasi lainnya. Analisis kependudukan mencakup perolehan informasi dasar tentang distribusi penduduk, karakteristik, dan perubahan-perubahannya, penerangan sebab-sebab perubahan dari faktor dasar tersebut, dan penganalisaan segala konsekuensi yang mungkin terjadi di masa depan sebagai hasil dari perubahan-perubahan tersebut (Rusli 1996). Sistem informasi kependudukan adalah suatu sistem yang memberikan data statistik kependudukan di suatu negara (Kohler et al. 2002). Sistem informasi kependudukan biasanya terdiri atas dua komponen yaitu komponen yang berfungsi untuk melakukan pencatatan data kependudukan dan data vital statistik. Di masa yang akan datang diharapkan data dan analisis kependudukan Indonesia dapat diperoleh dengan mudah misalnya melalui website.

Peneliti: INNE LARASATI

Untuk lebih lengkapnya silahkan download di link berikut:
Jurnal: E-Government Kependudukan Indonesia: Pengembangan Instrumen dan Evaluasi Website Kependudukan Indonesia

Related Posts

Post a Comment